One Piece Exhibition jadi Hiburan Lintas Generasi
Pameran One Piece di Jakarta akan berlangsung hingga awal tahun. Program singkat ini menjadi wahana hiburan lintas generasi, mulai dari orang tua, remaja, hingga anak-anak. Salah satu pameran: Pameran The Great Age of Piracy berlangsung di lantai dua Indonesia Mall. Program ini dilaksanakan selama 61 hari, mulai tanggal 8 November 2023 hingga 7 Januari 2024. Saat berkunjung ke sana, Sabtu (25/11/2023), terlihat antrian masuk ke pameran One Piece sangat panjang. Pengunjungnya adalah orang-orang dari segala usia, mulai dari dewasa, remaja, hingga anak-anak yang tampaknya tertarik untuk mengikuti petualangan ini. Bagaimana tidak, karena event ini merupakan yang terbesar di Indonesia. Dengan 21 ruangan yang menceritakan kisah perjalanan Luffy dkk dan memiliki luas 2.600 meter, traveler bisa mendalami perjalanan Bajak Laut Topi Jerami. Bagi para tamu dan Satria Kautsar yang didampingi kedua anak dan istrinya, acara ini merupakan hiburan internasional. Ia yang sudah lama mengikuti anime ini melanjutkan dengan putranya yang berusia sembilan tahun. Bahkan, ia mengaku kunjungan keluarganya ke sini merupakan permintaan dari putranya yang tertarik melihat Luffy dan yang lainnya di kehidupan nyata.
"Jadi pas aku baca filmnya, aku kepikiran ke sini, aduh, langsung ke dunia Luffy, buatku itu menyenangkan tersendiri, seperti masa kecil yang tidak bahagia ya, bagus," kata Satria, di situsnya. . “Sepanjang generasi, saya menyukai film Jepang, seperti beberapa film seperti Dragon Ball, One Piece, saya mewariskannya kepada anak-anak saya,” jelasnya.
Saat pertama kali memperkenalkan anime One Piece, selain ingin memberikan hiburan kepada anak-anak, ia juga ingin mengajarkan nilai-nilai baik dari serial tersebut. “Karena saya komedian Jepang banyak filosofinya, seperti Luffy, apapun yang terjadi, coba dulu, berhasil atau tidak, yang penting coba dulu, punya sistem,” ujarnya.
“Itu membuat anak-anak berpikir lebih banyak. “Hal itu bisa menginspirasi dia untuk menyukai hal-hal yang baik dan menyehatkan,” imbuhnya.
Selain itu, untuk tamu lainnya, tayangan ini juga cocok untuk berbagai kalangan, tua dan muda, serta traveler yang belum mengikuti Anime One Piece. “Recomended karena tidak hanya pertunjukan seperti itu, ada juga permainan interaktif dan ada juga photobooth, misalnya kalau tidak mengikuti One Piece juga bisa menikmatinya,” kata pembawa acara Salshabila.
Pameran One Piece di Jakarta akan berlangsung hingga awal tahun. Program singkat ini menjadi wahana hiburan lintas generasi, mulai dari orang tua, remaja, hingga anak-anak. Salah satu pameran: Pameran The Great Age of Piracy berlangsung di lantai dua Indonesia Mall. Program ini dilaksanakan selama 61 hari, mulai tanggal 8 November 2023 hingga 7 Januari 2024. Saat berkunjung ke sana, Sabtu (25/11/2023), terlihat antrian masuk ke pameran One Piece sangat panjang. Pengunjungnya adalah orang-orang dari segala usia, mulai dari dewasa, remaja, hingga anak-anak yang tampaknya tertarik untuk mengikuti petualangan ini. Bagaimana tidak, karena event ini merupakan yang terbesar di Indonesia. Dengan 21 ruangan yang menceritakan kisah perjalanan Luffy dkk dan memiliki luas 2.600 meter, traveler bisa mendalami perjalanan Bajak Laut Topi Jerami. Bagi para tamu dan Satria Kautsar yang didampingi kedua anak dan istrinya, acara ini merupakan hiburan internasional. Ia yang sudah lama mengikuti anime ini melanjutkan dengan putranya yang berusia sembilan tahun. Bahkan, ia mengaku kunjungan keluarganya ke sini merupakan permintaan dari putranya yang tertarik melihat Luffy dan yang lainnya di kehidupan nyata.
"Jadi pas aku baca filmnya, aku kepikiran ke sini, aduh, langsung ke dunia Luffy, buatku itu menyenangkan tersendiri, seperti masa kecil yang tidak bahagia ya, bagus," kata Satria, di situsnya. . “Sepanjang generasi, saya menyukai film Jepang, seperti beberapa film seperti Dragon Ball, One Piece, saya mewariskannya kepada anak-anak saya,” jelasnya.
Saat pertama kali memperkenalkan anime One Piece, selain ingin memberikan hiburan kepada anak-anak, ia juga ingin mengajarkan nilai-nilai baik dari serial tersebut. “Karena saya komedian Jepang banyak filosofinya, seperti Luffy, apapun yang terjadi, coba dulu, berhasil atau tidak, yang penting coba dulu, punya sistem,” ujarnya.
“Itu membuat anak-anak berpikir lebih banyak. “Hal itu bisa menginspirasi dia untuk menyukai hal-hal yang baik dan menyehatkan,” imbuhnya.
Selain itu, untuk tamu lainnya, tayangan ini juga cocok untuk berbagai kalangan, tua dan muda, serta traveler yang belum mengikuti Anime One Piece. “Recomended karena tidak hanya pertunjukan seperti itu, ada juga permainan interaktif dan ada juga photobooth, misalnya kalau tidak mengikuti One Piece juga bisa menikmatinya,” kata pembawa acara Salshabila.
No comments: