Ads Top

Pemotor Jatuh dari Jembatan Mipitan Solo, Evakuasi Butuh Waktu 1 Jam


Pengendara sepeda motor Dasianto (58) terjatuh dari jembatan Mipitan yang terletak di Jalan Mojo, Jebres, Solo. Korban terjatuh dari ketinggian sekitar lima meter. Pengendara sepeda motor warga Mojosongo, Kecamatan Jebres, Solo. Saat menelusuri lokasi kejadian pada pukul 19.16. Hingga pukul WIB, sudah ada tiga kendaraan yang tiba. Warga sekitar tampak antusias dan ikut serta dalam proses ekspor yang dilakukan para pekerja gabungan.

 

Pada pukul 19.26 WIB, tampak petugas pemadam kebakaran sudah datang membantu mengevakuasi para korban. Kondisi TKP membuat polisi kesulitan mengejar pria yang turun dari sepeda motornya. Proses evakuasi baru selesai pada pukul 19.53 WIB dan orang tersebut langsung dibawa ke RS dr. RSUD Moewardi. Salah satu anggota RDMC yang ikut dalam evakuasi, Trijoko (54), mengatakan, proses penyelamatan memakan waktu sekitar satu jam.

 

“Sore harinya rekan saya menghubungi saya, ada yang terjatuh ke sungai. Saya terus menghubungi rekan-rekan saya, termasuk pemadam kebakaran, dll, untuk keluar. “Sejak magrib hampir satu jam,” jelas Trijoko, Selasa (26/12/2023). Ia mengatakan, sekitar 15 petugas gabungan turun untuk membantu mengeluarkan sepeda motor yang terjatuh ke air kering. Sebagai orang pertama yang berangkat, Trijoko mengaku belum mengetahui secara pasti kronologi korban. Namun, rencananya korban akan terjatuh saat matahari terbit hingga ke dasar sungai.

 

“Kejatuhannya datang dari arah timur dan (jembatan) terus turun. Tulang kaki kanannya patah, begitu pula kaki kirinya yang tidak bisa digerakkan, ujarnya.

 

Salah satu kerabat pelaku, Lasmi, 45 tahun, menjelaskan, kecelakaan terjadi karena pelaku tidak menggunakan sepeda motor yang dibelinya setahun lalu. “Motornya baru seminggu dipakai, mungkin saya belum punya, karena perlengkapan motornya setiap hari saya pakai,” ujarnya.

 

“Biasanya kalau pulang ke rumah, saya salat (satu waktu) sore dan sampun mantuk (di dalam rumah). “Motornya baru, karena tidak ada niat jalan kaki, sedang dalam perjalanan,” imbuhnya.


Pengendara sepeda motor Dasianto (58) terjatuh dari jembatan Mipitan yang terletak di Jalan Mojo, Jebres, Solo. Korban terjatuh dari ketinggian sekitar lima meter. Pengendara sepeda motor warga Mojosongo, Kecamatan Jebres, Solo. Saat menelusuri lokasi kejadian pada pukul 19.16. Hingga pukul WIB, sudah ada tiga kendaraan yang tiba. Warga sekitar tampak antusias dan ikut serta dalam proses ekspor yang dilakukan para pekerja gabungan.

 

Pada pukul 19.26 WIB, tampak petugas pemadam kebakaran sudah datang membantu mengevakuasi para korban. Kondisi TKP membuat polisi kesulitan mengejar pria yang turun dari sepeda motornya. Proses evakuasi baru selesai pada pukul 19.53 WIB dan orang tersebut langsung dibawa ke RS dr. RSUD Moewardi. Salah satu anggota RDMC yang ikut dalam evakuasi, Trijoko (54), mengatakan, proses penyelamatan memakan waktu sekitar satu jam.

 

“Sore harinya rekan saya menghubungi saya, ada yang terjatuh ke sungai. Saya terus menghubungi rekan-rekan saya, termasuk pemadam kebakaran, dll, untuk keluar. “Sejak magrib hampir satu jam,” jelas Trijoko, Selasa (26/12/2023). Ia mengatakan, sekitar 15 petugas gabungan turun untuk membantu mengeluarkan sepeda motor yang terjatuh ke air kering. Sebagai orang pertama yang berangkat, Trijoko mengaku belum mengetahui secara pasti kronologi korban. Namun, rencananya korban akan terjatuh saat matahari terbit hingga ke dasar sungai.

 

“Kejatuhannya datang dari arah timur dan (jembatan) terus turun. Tulang kaki kanannya patah, begitu pula kaki kirinya yang tidak bisa digerakkan, ujarnya.

 

Salah satu kerabat pelaku, Lasmi, 45 tahun, menjelaskan, kecelakaan terjadi karena pelaku tidak menggunakan sepeda motor yang dibelinya setahun lalu. “Motornya baru seminggu dipakai, mungkin saya belum punya, karena perlengkapan motornya setiap hari saya pakai,” ujarnya.

 

“Biasanya kalau pulang ke rumah, saya salat (satu waktu) sore dan sampun mantuk (di dalam rumah). “Motornya baru, karena tidak ada niat jalan kaki, sedang dalam perjalanan,” imbuhnya.

No comments:

Powered by Blogger.