Tungku di Pabrik Kayu di Wonosobo Meledak, 1 Karyawan Terluka
Kompor di pabrik penggergajian kayu di Desa Jengkol, Kecamatan Garung, Wonosobo meledak sehingga menimbulkan kebakaran. Akibat kejadian ini, seorang petugas pemadam kebakaran dibakar. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Wonosobo Dudi Wardoyo mengatakan, kebakaran terjadi pada pukul 07.30 WIB pagi tadi. Beruntung api dapat dipadamkan dalam waktu 30 menit setelah petugas pemadam kebakaran tiba. “Dulu sekitar pukul 07.45 WIB petugas pemadam kebakaran mendapat laporan dan langsung menuju pabrik kayu. Api langsung padam sekitar setengah jam kemudian,” jelasnya saat dihubungi, Senin (12/4/2023). Namun, salah satu karyawan perusahaan tersebut terbakar.
Bermula saat korban, Iyaa (19), warga Kejajar, melihat api karena kepulan asap. Saat dia dan temannya sedang menyelidiki, kompor tiba-tiba meledak.
“Seseorang terbakar. Korban adalah seorang pegawai perusahaan perkayuan yang sedang memeriksa kompor. Dia menjelaskan: “Karena sebelumnya saya melihat asap. Sementara itu, orang tersebut telah dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut. Berdasarkan pemeriksaan awal, korban mengalami luka bakar 80 persen. “Dari pemeriksaan awal, korban mengalami luka bakar sekitar 80 persen di sekujur tubuhnya. Saat ini masih dalam tahap pemulihan,” ujarnya. Sedangkan berdasarkan hasil asesmen, kerugian akibat kebakaran di industri perkayuan sebesar Rp 110 juta.
Ia menambahkan, Kerugian akibat kebakaran tersebut diperkirakan mencapai Rp110 juta.
Kompor di pabrik penggergajian kayu di Desa Jengkol, Kecamatan Garung, Wonosobo meledak sehingga menimbulkan kebakaran. Akibat kejadian ini, seorang petugas pemadam kebakaran dibakar. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Wonosobo Dudi Wardoyo mengatakan, kebakaran terjadi pada pukul 07.30 WIB pagi tadi. Beruntung api dapat dipadamkan dalam waktu 30 menit setelah petugas pemadam kebakaran tiba. “Dulu sekitar pukul 07.45 WIB petugas pemadam kebakaran mendapat laporan dan langsung menuju pabrik kayu. Api langsung padam sekitar setengah jam kemudian,” jelasnya saat dihubungi, Senin (12/4/2023). Namun, salah satu karyawan perusahaan tersebut terbakar.
Bermula saat korban, Iyaa (19), warga Kejajar, melihat api karena kepulan asap. Saat dia dan temannya sedang menyelidiki, kompor tiba-tiba meledak.
“Seseorang terbakar. Korban adalah seorang pegawai perusahaan perkayuan yang sedang memeriksa kompor. Dia menjelaskan: “Karena sebelumnya saya melihat asap. Sementara itu, orang tersebut telah dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut. Berdasarkan pemeriksaan awal, korban mengalami luka bakar 80 persen. “Dari pemeriksaan awal, korban mengalami luka bakar sekitar 80 persen di sekujur tubuhnya. Saat ini masih dalam tahap pemulihan,” ujarnya. Sedangkan berdasarkan hasil asesmen, kerugian akibat kebakaran di industri perkayuan sebesar Rp 110 juta.
Ia menambahkan, Kerugian akibat kebakaran tersebut diperkirakan mencapai Rp110 juta.
No comments: