Tanah Longsor Timpa Rumah di Somagede Banyumas, 1 Penghuni Tewas
Longsor menimpa sebuah rumah di Desa Klinting, Kecamatan Somagede, Kabupaten Banyumas. Satu orang tewas dan lima orang luka-luka. Direktur Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Banyumas Budi Nugroho mengatakan, peristiwa itu terjadi pada pukul 03.30 WIB, Senin (12/4/2023).
"Kejadiannya sekitar pukul 03.30 WIB dini hari. Akibat peningkatan hujan yang sangat deras dan lama, terjadilah longsor," kata Budi kepada wartawan di sana, Senin (12/04/2023). Budi menjelaskan, longsor menimpa rumah enam orang. Akibatnya satu orang di dalamnya meninggal dunia, sedangkan di dalamnya diperkirakan ada lima orang yang meninggal dunia. “Ada enam anggota keluarga. Salah satu warga, Komaruddin (21), meninggal dunia. Ada orang yang kami tumpangi, dua orang. Tiga di RS Siaga Medika, jelasnya. Selain berdampak pada perumahan, perbatasan juga memutus jalan Somagede-Sumpiuh dari Desa Klinting.
BPBD Banyumas membentuk tim yang bekerja sama dengan TNI dan Polri serta banyak relawan untuk membuka jalan tersebut. Koperasi juga berbagi sumber daya yang besar untuk membuka peluang ini.
Kerusakan tersebut juga menyebabkan aliran listrik PLN di kawasan tersebut terputus, karena tiang listrik roboh saat sedang diangkut. “Satu alat berat kita singkirkan dan perlu cadangan lagi. Kita coba menata Dandim dan memberikan respon yang baik,” pungkas Budi.
Longsor menimpa sebuah rumah di Desa Klinting, Kecamatan Somagede, Kabupaten Banyumas. Satu orang tewas dan lima orang luka-luka. Direktur Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Banyumas Budi Nugroho mengatakan, peristiwa itu terjadi pada pukul 03.30 WIB, Senin (12/4/2023).
"Kejadiannya sekitar pukul 03.30 WIB dini hari. Akibat peningkatan hujan yang sangat deras dan lama, terjadilah longsor," kata Budi kepada wartawan di sana, Senin (12/04/2023). Budi menjelaskan, longsor menimpa rumah enam orang. Akibatnya satu orang di dalamnya meninggal dunia, sedangkan di dalamnya diperkirakan ada lima orang yang meninggal dunia. “Ada enam anggota keluarga. Salah satu warga, Komaruddin (21), meninggal dunia. Ada orang yang kami tumpangi, dua orang. Tiga di RS Siaga Medika, jelasnya. Selain berdampak pada perumahan, perbatasan juga memutus jalan Somagede-Sumpiuh dari Desa Klinting.
BPBD Banyumas membentuk tim yang bekerja sama dengan TNI dan Polri serta banyak relawan untuk membuka jalan tersebut. Koperasi juga berbagi sumber daya yang besar untuk membuka peluang ini.
Kerusakan tersebut juga menyebabkan aliran listrik PLN di kawasan tersebut terputus, karena tiang listrik roboh saat sedang diangkut. “Satu alat berat kita singkirkan dan perlu cadangan lagi. Kita coba menata Dandim dan memberikan respon yang baik,” pungkas Budi.
No comments: