Ads Top

Viral Bocah Teriak 'Allah' Menyayat Hati Saat Banjir di Sukolilo Pati


Banjir hebat terjadi di Desa Sukolilo, Kecamatan Sukolilo Pati, Jawa Tengah, akibat hujan deras. Viral suara anak kecil yang mengucapkan "Allah" saat terjadi banjir besar. Video tersebut diunggah di akun Instagram @infokelilingpati yang diunggah satu jam lalu. Video ini memperlihatkan sungai di Sukolilo terisi air dari lereng Kendeng. Air berwarna coklat. Sepertinya sungai itu penuh dengan rumput liar. Dalam video tersebut, kami mendengar suara anak-anak yang terus-menerus mengucapkan "Allah".

 

“Kita sering mendengar suara anak kecil mengucapkan ‘Allah. Semoga kita terlindungi dari bencana banjir, tulisnya seperti dilihat, Selasa (12/5/2023).

 

Suara anak laki-laki itu terdengar beberapa kali dengan keras. Saat dihubungi, Direktur Darurat BPBD Pati Sutarno mengatakan, hingga saat ini belum ada kerusakan dan korban jiwa akibat banjir tersebut.

 

Meski belum ada kabar, namun kelompoknya masih di lapangan, ujarnya. Situasi banjir kini sudah tenang. Warga dan pekerja membersihkan sisa lumpur. Situasi saat ini banjir sudah surut dan lumpur berbahaya bagi jalan, jelas Sutarno.


Banjir hebat terjadi di Desa Sukolilo, Kecamatan Sukolilo Pati, Jawa Tengah, akibat hujan deras. Viral suara anak kecil yang mengucapkan "Allah" saat terjadi banjir besar. Video tersebut diunggah di akun Instagram @infokelilingpati yang diunggah satu jam lalu. Video ini memperlihatkan sungai di Sukolilo terisi air dari lereng Kendeng. Air berwarna coklat. Sepertinya sungai itu penuh dengan rumput liar. Dalam video tersebut, kami mendengar suara anak-anak yang terus-menerus mengucapkan "Allah".

 

“Kita sering mendengar suara anak kecil mengucapkan ‘Allah. Semoga kita terlindungi dari bencana banjir, tulisnya seperti dilihat, Selasa (12/5/2023).

 

Suara anak laki-laki itu terdengar beberapa kali dengan keras. Saat dihubungi, Direktur Darurat BPBD Pati Sutarno mengatakan, hingga saat ini belum ada kerusakan dan korban jiwa akibat banjir tersebut.

 

Meski belum ada kabar, namun kelompoknya masih di lapangan, ujarnya. Situasi banjir kini sudah tenang. Warga dan pekerja membersihkan sisa lumpur. Situasi saat ini banjir sudah surut dan lumpur berbahaya bagi jalan, jelas Sutarno.

No comments:

Powered by Blogger.